Postingan

Menampilkan postingan dengan label ETIKA

Membangun dan Memiliki Kemampuan Otokritik

Gambar
  Ditegaskan oleh Allah dengan sumpah-Nya menggunakan waktu bahwa sesungguhnya seluruh manusia benar-benar rugi kecuali beberapa orang dan salah satu faktor seseorang tidak akan rugi sebagaimana dijelaskan dalam Surat al-‘Ashr adalah:   وتواصوا بالحق وتواصوا بالصبر “Saling manasehati dalam kebaikan dan kesabaran.” (QS. al-‘Ashr [103]: 3)   Dalam satu istilah barangkali hal ini bisa dibahasakan dengan kritik yang ditujukan untuk membangun, bukan untuk menjatuhkan. Menasehati orang lain, mengkritik orang lain, merupakan hal yang bisa menyelamatkan kita dari kerugian di dunia dan akhirat. Insyaallah. therealsuararumputliar.blogspot.com/2012/07/semut-dan-gajah.html Namun, yang paling baik menurut saya adalah menasehati diri sendiri terlebih dahulu sebelum menasehati orang lain. Artinya, kita harus memiliki kemampuan untuk melakukan otokritik: kritik terhadap diri sendiri. Kita perlu bertafakur dan muhasabah diri sejenak saja untuk melakukan hal ini. Saya percaya...

7 Catatan Seminar Fikih Lingkungan - Menjaga Kelestarian Lingkungan adalah IBADAH

Gambar
  Menghadirkan Prof. Dr. M. Abdurrahman, MA (guru besar UNISBA, Ketua Majelis Penasehat PP Persatuan Islam); Bang Acong (Budayawan), Kang Rido (aktivis sosial) dan Bu Dewi (Dinas Lingkungan Hidup Kota Tasikmalaya); Pimpinan Daerah Pemuda Persatuan Islam Kota Tasikmalaya melalui Bidang Sosial menyelenggarakan Seminar Fikih Lingkungan. Acara ini digagas sebagai bentuk perhatian Pemuda Persis terhadap lingkungan yang data dan faktanya menunjukkan krisis bukan hanya di negara tercinta Indonesia, tetapi juga di belahan dunia lainnya. Event tersebut diselenggarakan di Aula Kantor PC Persis Cipedes Kota Tasikmalaya pada hari Ahad tanggal 21 Maret 2021. Dari seminar Fikih Lingkungan tersebut, sedikitnya saya mencatat 7 hal yang harus menjadi aksi yang bisa kita upayakan.   Pertama , menjaga kelestarian lingkungan salah satuya dengan menjaga kebersihan. Menjaga kebersihan adalah satu diantara 60 cabang keimanan. Jadi, jika kita merasa sebagai orang yang beriman, mari menjaga kebers...

Akhlak Dzauq Pemuda: Menghormati Orang Tua Karena Umurnya

Gambar
  Ada tulisan menarik ust. Hamdan Abu Nabhan (Ketua Bidang II PP Pemuda Persis) - Dimuat di Majalah Risalah No. 12 Thn 58 Maret 2021, hlm. 50   .....   Kelima, bila memiliki akhlak dzauq, yang lebih muda akan begitu menghormati dan memuliakan yang lebih tua.   Secara realita sangat sering ditemukan dan terdengar berita terkait kader muda bahwa: "Ilmunya tinggi tapi sayang akhlaknya kurang baik, atau go-lilul adab."   Bila itu benar-benar terjadi, berarti musibah besar sedang menimpa kader pada saat ini. Walaupun sang kader tidak merasakan dan menyadarinya karena kemudaan usianya dan belum matang perasaannya. Ia mengira ilmu itu hanya yang berada pada kata-kata dan tulisan, bukan pada akhlak mulia nya dan ketawadhuannya.   Pada sebuah hadis disebutkan:   عن أنس بن مالك قال: قال رسول الله : ما أكرم شاب شيخا لسنه إلا قيض الله له من يكرمه عند سِنه Dari Anas bin Malik ra, ia berkata: Rasulullah SAW bersabda: "Tidaklah seorang pemud...

Jujur, Jujur, Jujur, Jujur! Biar Hidup Kita Gak Ancur!

Gambar
Masih ingat kan dongeng dalam pelajaran adabiyah tentang seorang anak penggembala yang berbohong? Saya sampaikan kembali secara singkat untuk "membumbui" tulisan ringan ini.   Suatu ketika saat seorang anak muda menggembala, ia berteriak minta tolong dengan sangat ketakutan karena ada serigala yang hendak memangsanya. Masyarakat kemudian berlari menghampiri hendak menyelamatkannya. Ternyata, tidak ada satupun serigala yang mau memangsa.   Setelah masyarakat pulang ke rumah masing-masing dengan hati kesal, tak lama si anak muda penggembala ini berteriak kembali untuk meminta tolong karena ada serigala yang ingin memangsanya. Masyarakat pun berlari kembali menghampiri hendak menyelamatkan. Ternyata, tidak ada satupun serigala yang katanya mau memangsa. Setelah masyarakat pulang ke rumah masing-masing dengan lebih kesal, beberapa lama kemudian si anak penggembala berteriak lebih keras meminta tolong karena ada serigala yang hendak memangsanya.   Namun, kali ini...

Harga Sahabat: Lebih Murah, Sesuai Penawaran atau Lebih Tinggi?

Gambar
  Salah satu hal yang biasa terjadi dalam transaksi bisnis adalah permintaan "harga sahabat". Harga sahabat ini entah kapan munculnya, yang pasti ini istilah untuk mendapatkan potongan harga hingga benar-benar jadi murah.   Anda sering mengalami permintaan harga sahabat? Atau, Anda yang suka minta harga sahabat? Hehehe... ✌   Kita mungkin tidak atau belum paham, ngapain sih orang jualan sebuah produk. Yang kita tahu bahwa orang jualan itu untuk nyari uang. Pernahkah terbersit bahwa ada tujuan lain yang lebih mulia sekedar dapat uang? Untuk kebutuhan anak dan istrinya, untuk membiayai kehidupan orang tuanya yang sudah renta, untuk membiayai putra-putrinya yang lagi mesantren, untuk mendanai masjid/mushala, untuk membantu dana perjuangan dakwah Islam, dll.   Kalau husnuzhan-nya kita ke arah sana, tentunya kita merasa senang karena ketika kita belum mampu, ada orang lain yang sudah menajalankan bisnis untuk tujuan lebih mulia dari sekedar dapat duit. Sangat ...

Gara-gara Lupa, Rencana Hidup Jadi Berantakan?

Gambar
  Salah satu hal yang dapat menghambat bahkan menghancurkan rencana hidup yang sudah ditetapkan dengan sangat   matang adalah LUPA. Bukan hanya rencana yang terhambat, semua hal yang seharusnya diselesaikan, dilakukan, ditinggalkan dan dihindari, gara-gara lupa malah jadi sebaliknya. Meskipun fitrah sebagai manusia yang kata "kata mutiara" bahwa manusia itu tempatnya salah dan lupa, tapi jika sudah datang kebanyakan lupa itu merugikan. Saya punya pengalaman: dalam 1 agenda kajian bertema "Empat Konsep Rezeki" saya sudah membuat dan merencanakan kajian menggunakan media power point. Artinya, harus bawa proyektor dan sound (karena ada beberapa video yang akan diputar) sebagai kebutuhan visual-auditori. Hal ini karena di DKM tidak tersedia. Materi sudah dibuat sedemikian rupa. Laptop sudah saya siapkan lengkap. Di hari H, rencana tersebut gagal gara-gara saya hanya bawa proyektor sementara laptop saya lupa bawa, hehehe... Akhirnya rencana jadi amblas. Kajian tanpa ...

Dakwah Dengan Teladan Lebih Indah dan Menawan

Gambar
  Dakwah itu kewajiban bersama, bukan tugasnya muballigh, ustadz atau ulama. Semua orang harus berdakwah dengan kapasitas yang dimiliki masing-masing. Namun, khusus yang bertugas dakwah dengan mimbar atau lisan, ada kewajiban lain yang tidak kalah pentingnya dan ini bisa saja menjadi penentu keberhasilan dakwah. Apa itu? Uswah yang baik. Ya, uswah atau teladan yang baik adalah salah satu kewajiban inti dari seorang muballigh atau da'i atau ia yang memilih jalan dakwah bil mimbar. Apa yang harus diuswahkan? Ya, apa yang ia dakwahkan: secara umum yakni perintah Allah dan larangan-Nya. Maka, sekemampuan diri sang muballigh atau da'i harus sanggup menjadi teladan yang baik dalam hal melaksanakan perintah Allah SWT. Perintah Allah yang mana? Dalam kaidah perintah Allah itu ada dua bagian: perintah yang sifatnya tegas dan tidam ada toleransi, sehingga yang tidak menjalankannya tanpa udzur syar'i dihukumi berdosa. Istilah hukumnya kita sebut dengan wajib. Kedua, perintah A...

Sudah Ikhtiar Masih Kena Musibah(?)

Gambar
Si A dan Si B. Dua-duanya kena musibah. Si A terkena musibah padahal sudah sangat maksimal ikhtiarnya. Segala arahan dan petunjuk dari ahli dan ulama (ikhtiar langit dan bumi) diupayakannya. Sementara si B terkena musibah. Arahan dan petunjuk "langit" dan "bumi" tidak diindahkannya. Ia optimis tapi banyak yang tidak sesuai protokol. Ia tawakal tapi tidak menempuh sebab. Ia yakin tapi tidak memenuhi sunnatullah. Siapa yang pahalanya paling banyak dan baik? Jawaban pertama, dia yang ikhlas niatnya karena Allah. Ikhlas adalah separuh syarat diterianya amal. Separuhnya lagi adalah shawwab (sesuai dengan prosedur ibadah yang diajarkan Rasulullah). Seorang mujahid berperang kemudian mati, wajahnya malah diseret ke dalam api neraka. Ternyata, alasannya adalah niat saat berjuang bukan karena Allah tetapi karena mengharapkan sanjungan agar disebut sebagai “jariy” (pahlawan). Hadits tentang kisah tersebut diriwayatkan oleh Imam Muslim. Shahih. Kedua, ia ya...

Menyampaikan Kebaikan, Melakukan Keburukan

Gambar
Dawah Tugas Mulia Dakwah itu tugas mulia. Dengannya manusia bisa terarahkan ke jalan yang benar menuju kebahagiaan di dunia dan akhirat. Jika dakwah tidak dilakukan, manusia bisa tersesat hidupnya. Sesat dalam hal duniawi, sesat pula dalam perjalannya menuju akhirat (surga). Karena, dakwah adalah mengajak manusia agar senantiasa berada dalam kebaikan. Salah satu bentuk dakwah yang lazim dan memang menjadi kewajiban adalah dakwah dengan lisan. Menyampaikan risalah Allah dan Rasul-Nya. Menyampaikan kebenaran meskipun hanya 1 ayat. Perintahnya sangat jelas. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda: بَلِّغُوْا عَنِّى وَلَوْ آيَةً “Sampaikanlah dariku meskipun hanya satu ayat.” (HR. Bukhari) Tantangan Dakwah Namun, karena dakwah adalah bagian dari perjuangan sedangkan perjuangan selalu berhadapan dengan tantangan, maka dakwah pun selalu ada tantangan. Banyak sekali tantangan dakwah dengan lisan ini. Salah satu tantangan terberat bagi seseorang yang memilih...

Ilmu Penyebab Sombong (?)

Gambar
Hati-hati Qalilul Adab Salah satu hal yang lagi viral di dunia maya saat ini adalah penusukan oleh seseorang tak dikenal terhadap Pak Wiranto dan dialog di salah satu televisi antara seorang politisi muda dan profesor senior yang kabarnya si politisi sekaligus anggota DPR RI ini membentak seorang profesor sepuh tanpa adab. Yang menarik untuk saya respon bukan hal pertama. Antara fakta atau fiktif, keduanya diperdebatkan terutaa oleh netizen. Dan, belakangan banyak yang membongkar video saat penusukan hingga pada proses kurasi terhadap Pak Menteri. Apakah akting atau memang benar terjadi hingga pengamanan ring satu berhasil dijebol oleh si penusuk, saya tidak mau berkomentar akan hal itu. Kita serahkan pada pihak berwajib dan tentunya kita punya Allah. Biar Allah yang menampilkan faktanya seperti apa. Saya hanya tertarik dengan hal yang fakta saja yakni terkait pembentakan si politisi muda terhadap salah satu profesor sepuh di salah satu statsiun televisi. Entah Anda ...

Perjuangan Itu Lezat dan Nikmat

Gambar
Ternyata ikhtilaf pun bisa terjadi dalam bab jengkol dan peuteuy . Menurut saya keduanya enak dan lezat. Apalagi jengkol, jika dimasak (digoreng, dikecap, disemur, dll.) menurut saya aromanya yang tercium itu wangi. Entah persepsi rekan-rekan, jengkol atau peuteuy enak tidak? Hehe… Dalam pengajian kemarin sore bersama Ust. Hamdan Abu Nabhan, beliau jelaskan bahwa kesukaan atau kecintaan terhadap sesuatu itu didorong oleh beberapa faktor. Salah satu diantaranya adalah karena ada kenikmatan atau kelezatan di dalamnya. Dan, beliau mecontohkannya dengan analogi jengkol dan peutey . Demikian dalam hal pilihan perjuangan. Kenapa kita lebih memilih berlelah-lelah berjuang padahal secara materi tidak menghasilkan keuntungan justru banyak pengorbanan? Salah satu penyebabnya adalah karena ada kenikmatan dan kelezatan dalam perjuangan. Bahasa gayanya ada spiritual satisfaction . Ini sifatnya metafisik tidak bisa dilihat dan hanya bisa dirasakan oleh ia yang lurus niat dan benar...

Luqman al-Hakim, Anak, Keledai dan Persepsi Orang

Gambar
Dikisahkan dalam sebuah riwayat, bahwa pada suatu hari Luqman al-Hakim telah memasuki pasar dengan menaiki seekor himar (keledai), sedangkan anaknya mengikutinya dari belakang. Melihat tingkah laku Luqman itu, orang-orang berkata, “Lihat itu orang tua yang tidak bertimbang rasa, sedangkan anaknya dibiarkan berjalan kaki.” Setelah mendengarkan desas-desus dari orang-orang tersebut maka Luqman pun turun dari himarnya itu lalu diletakkan anaknya di atas himar itu. Melihat keduanya, maka orang di pasar itu berkata pula, “Lihat orang tuanya berjalan kaki sedangkan anaknya sedap menaiki himar itu, sungguh kurang ajar anak itu.” Setelah mendengar kata-kata itu, Luqman pun naik ke punggung himar itu bersama anaknya. Kemudian orang-orang berkata lagi, “Lihat itu dua orang menaiki seekor himar, mereka sungguh menyiksakan himar itu.” Karena ia tidak suka mendengar percakapan orang, Luqman dan anaknya turun dari himar itu, kemudian terdengar lagi orang berkata, “Dua orang berjalan...

Zakat Bisa Merubah Perilaku (?)

Gambar
Syariat yang Allah tetapkan atas hamba-Nya memiliki esensi selain tentunya kaifiyat atau teknis dan tata cara lahiriah. Maka, setiap kita beribadah pada Allah misalnya mendirikan shalat, sisihkan waktu sejenak untuk menafakuri, apa saja esensi atau inti dari ibadah shalat selain kita melaksanakan teknis mulai dari wudhu, takbiratul ihram sampai salam. Ketemu esensinya, maka shalatnya bisa dibawa kedalam kehidupan harian. Setiap saat kita harus bisa mengaktualisasikan esensi atau nilai shalat. Pada tulisan sederhana ini, kita akan fokus menemukan esensi dari ibadah zakat. Jadi, tidak akan dibahas bagaimana teknis zakat yang Nabi tuntunkan. Kajian kita kali ini lebih pada menemukan eseni zakat yang bisa kita aktualisasikan atau kita jaga dalam kehidupan sehari-hari. Baik kita mulai… 1. Harta Wajib Zakat Karena tidak semua harta wajib dizakati, maka jika mau menjadi muzakki (orang yang berzakat) kita perlu memiliki sumber harta yang wajib dizakati. Ada beberapa har...