Tips Menghafal al-Quran
-> SEJUK BERSAMA AL-QURAN
Sejuk
di hati ketika alunan ayat-ayat cinta dari Allah menjejal gendang telinga.
Makanya, Nabi saw. dan Umar bin Khathab meminta kita memperbanyak tilawah Quran di rumah. Karena, suatu rumah yang tak pernah ramai dengan tilawah akan ada tiga keurgian:
1. Yaqillu khairuhu: sedikit kebaikannya.
2. Taktsuru syarruhu: banyak keburukannya.
3. Yudhiqu 'ala ahlihi: menyemptkan dada penghuni rumah.
Makanya, Nabi saw. dan Umar bin Khathab meminta kita memperbanyak tilawah Quran di rumah. Karena, suatu rumah yang tak pernah ramai dengan tilawah akan ada tiga keurgian:
1. Yaqillu khairuhu: sedikit kebaikannya.
2. Taktsuru syarruhu: banyak keburukannya.
3. Yudhiqu 'ala ahlihi: menyemptkan dada penghuni rumah.
-> AL-QURAN CEMBURU PADAMU
Sesungguhnya,
al-Quran cemburu padamu. Setiap hari engkau membuka facebook, tetapi tidak
pernah sehelai pun membuka mushafnya.
Sesungguhnya al-Quran cemburu padamu. Setiap hari engkau bercengkerama dalam facebook dengan teman-temanmu, tetapi engkau tidak mau bersahabat dengannya.
Sesungguhnya al-Quran cemburu padamu. Setiap hari engkau membaca status, menulis status; tetapi engkau jarang bahkan tidak pernah membaca al-Quran dan menuliskannya di hafalan.
Sesungguhnya al-Quran cemburu padamu...
Sesungguhnya al-Quran cemburu padamu. Setiap hari engkau bercengkerama dalam facebook dengan teman-temanmu, tetapi engkau tidak mau bersahabat dengannya.
Sesungguhnya al-Quran cemburu padamu. Setiap hari engkau membaca status, menulis status; tetapi engkau jarang bahkan tidak pernah membaca al-Quran dan menuliskannya di hafalan.
Sesungguhnya al-Quran cemburu padamu...
-> PENGORBANAN UNTUK AL-QURAN
Cinta
itu menuntut pengorbanan. Begitu pun cinta al-Quran, ada pengorbanan yang mesti
dialamatkan kepadanya.
Pengorbanan untuk al-Quran:
-> Memuliakan mushafnya
-> Membacanya (tilawah)
-> Menghafalnya (tahfizh)
-> Mempelajarinya (qira'ah)
-> Mengamalkannya (ta'mil)
-> Mengajarkannya (ta'lim)
Mari bersahabat dan mencintai al-Quran plus pengorbanannya...
Pengorbanan untuk al-Quran:
-> Memuliakan mushafnya
-> Membacanya (tilawah)
-> Menghafalnya (tahfizh)
-> Mempelajarinya (qira'ah)
-> Mengamalkannya (ta'mil)
-> Mengajarkannya (ta'lim)
Mari bersahabat dan mencintai al-Quran plus pengorbanannya...
-> KOMITMEN
Dalam menghafal
al-Quran kita harus berkomitemn untuk:
1. Menghafalnya setiap hari
2. Meninggalkan tontonan tdk bermanfaat
3. Murajaah sendiri atau bersama teman/keluarga setiap hari
4. Tasmi' tilawah pada mp3 atau langsung dari teman/keluarga
5. Menjauhi segala bentuk maksiat
Kalau tidak ada komitmen, hafalan hanya khayalan.
1. Menghafalnya setiap hari
2. Meninggalkan tontonan tdk bermanfaat
3. Murajaah sendiri atau bersama teman/keluarga setiap hari
4. Tasmi' tilawah pada mp3 atau langsung dari teman/keluarga
5. Menjauhi segala bentuk maksiat
Kalau tidak ada komitmen, hafalan hanya khayalan.
-> TIPS MENGHAFAL AL-QURAN (1)
1.
Akrabkan mata dengan ayat yang akan dihafal. Caranya, baca ulang beberapa kali
ayat tersebut, sampai mata merasa akrab dengan khat ayat.
2. Mulailah menghafalnya 1 kalimat. Ini diulang-ulang sampai di pikiran khat ayat benar-benar tervisualisasi.
3. Lanjutkan dengan menghafal kalimat kedua masih pada ayat tersebut, sampai kalimat tsb tervisualisasi di pikiran.
4. Mulailah menggabungkan kalimat satu dan kalimat dua. Lakukan juga berulang-ulang sampai dua kalimat itu benar-benar terviasualisasi.
5. Hafalkan kalimat tiga, empat, dst. identik dengan point 2, 3 dan 4.
6. Setelah ayat dikuasai, muraja'ahlah ayat tersebut. Jika ssebanyak tiga kali Anda lancar membacanya. Cukup, Anda sudah hafal.
NB: Jika Anda mampu ODOA, ya cukup ODOA saja. Jika mampu ODFA (one day five ayahs), lakukan saja ODFA. Jika lebih banyak, itu lebih mantap.
2. Mulailah menghafalnya 1 kalimat. Ini diulang-ulang sampai di pikiran khat ayat benar-benar tervisualisasi.
3. Lanjutkan dengan menghafal kalimat kedua masih pada ayat tersebut, sampai kalimat tsb tervisualisasi di pikiran.
4. Mulailah menggabungkan kalimat satu dan kalimat dua. Lakukan juga berulang-ulang sampai dua kalimat itu benar-benar terviasualisasi.
5. Hafalkan kalimat tiga, empat, dst. identik dengan point 2, 3 dan 4.
6. Setelah ayat dikuasai, muraja'ahlah ayat tersebut. Jika ssebanyak tiga kali Anda lancar membacanya. Cukup, Anda sudah hafal.
NB: Jika Anda mampu ODOA, ya cukup ODOA saja. Jika mampu ODFA (one day five ayahs), lakukan saja ODFA. Jika lebih banyak, itu lebih mantap.
-> TIPS MENGHAFAL AL-QURAN (2)
Imam
Syaf'i berkata, "Aku mengadu kepada Waki' tentang buruknya
hafalanku.".
Lalu, ia mengajarkanku untuk meninggalkan maksiat seraya berkata, "Ingatlah bahwa ilmu itu cahaya, dan cahaya Allah itu tidak akan diberikan kepada orang yang berbuat maksiat.".
<- Tips Tahfizh Quran ->
Hindari maksiat meski sekejap mata karena maksiat efeknya mampu menghancurkan hafalan layaknya Hayan memporakporandakan Filipina.
Lalu, ia mengajarkanku untuk meninggalkan maksiat seraya berkata, "Ingatlah bahwa ilmu itu cahaya, dan cahaya Allah itu tidak akan diberikan kepada orang yang berbuat maksiat.".
<- Tips Tahfizh Quran ->
Hindari maksiat meski sekejap mata karena maksiat efeknya mampu menghancurkan hafalan layaknya Hayan memporakporandakan Filipina.
-> POLA WAKTU UNTUK MENGHAFAL AL-QURAN
1. SHALAT SHUBUH. Ziyadah atau menambah hafalan. Dilakukan ba'da shalat shubuh sekitar 1 jam.
2. SHALAT DHUHA. Melakukan MURAJA'AH hafalan yang didapat selepas shubuh. Dilakukan dalam shalat dhuha 4 rakaat (saya menganjurkan 4 rakaat agar ada 4 saat murajaah).
3. SHALAT DHUHUR. Lakukan muraja'ah 1-3 ayat masing-masing pada shalat qabla (2/4 rakaat), shalat dhuhur, dan shalat ba'da (2 rakaat). Total ada 8 saat muraja'ah).
4. SHALAT ASHAR. Lakukan muraja'ah dalam shalat ashar. Lalu, muraja'ah ringan selepas ashar.
5. SHALAT MAGHRIB. Lakukan muraja'ah sempurna dari awal hafalan sampal hafalan tadi shubuh.
* Ba'da shalat isya kita boleh bercengkerama atau berdiskusi ringan dengan keluarga sebagai kebutuhan psikologis.
1. SHALAT SHUBUH. Ziyadah atau menambah hafalan. Dilakukan ba'da shalat shubuh sekitar 1 jam.
2. SHALAT DHUHA. Melakukan MURAJA'AH hafalan yang didapat selepas shubuh. Dilakukan dalam shalat dhuha 4 rakaat (saya menganjurkan 4 rakaat agar ada 4 saat murajaah).
3. SHALAT DHUHUR. Lakukan muraja'ah 1-3 ayat masing-masing pada shalat qabla (2/4 rakaat), shalat dhuhur, dan shalat ba'da (2 rakaat). Total ada 8 saat muraja'ah).
4. SHALAT ASHAR. Lakukan muraja'ah dalam shalat ashar. Lalu, muraja'ah ringan selepas ashar.
5. SHALAT MAGHRIB. Lakukan muraja'ah sempurna dari awal hafalan sampal hafalan tadi shubuh.
* Ba'da shalat isya kita boleh bercengkerama atau berdiskusi ringan dengan keluarga sebagai kebutuhan psikologis.
->
MURAJA’AH
-> Shalat tahajud 11 rakaat, tiap rakaat 1 halaman (11 halaman)
-> Shalat Dhuha 4 rakaat, tiap rakaat 1 halaman (4 halaman)
-> Shalat rawatib 10 rakaat, tiap rakaat 1/2 halaman (5 halaman)
-> Shalat Syukrul Wudhu 2 rakaat, tiap rakaat 1 halaman (2 halaman).
Jadi, total seluruhya 22 halaman alias 1 juz.
Siasat ini cukup membantu untuk menghilangkan malas murajaah secara formal di luar shalat. Dan, insya Allah ini membuat lebih fokus (khusyu) dalam shalat.
Komentar
Posting Komentar
Sharing Yuk...!